langkah mengatasi
keluhan pelanggan
Ada produsen yang
begitu tanggap dengan keluhan ataupun komplain pelanggan. Para karyawan mereka
begitu cekatan dan terlatih dalam merespons hal ini. Tentu saja respons
karyawan ini karena perusahaannya mempunyai komitmen yang tinggi terhadap
kepentingan pelanggan. Mereka benar-benar berorientasi pada pelanggan (full
customer oriented) sebagai mitra strategis kehidupan perusahaan yang
berkelanjutan. Sehingga suatu perusahaan harus mampu menangani keluhan atau
komplain pelanggan serta meminimalisir keluhan pelanggan. Penanganan yang baik
terhadap keluhan atau komplain pelanggan secara tidak langsung akan
meminimalisir munculnya keluhan di masa mendatang.Untuk itu para karyawan perlu
mengetahui trik dalam menghadapi keluhan pelanggan, 7 langkah tersebut yaitu :
1. Langkah Pertama
Anda harus bersikap setenang munkin, ketika
pelanggan datang menyampaikan berbagai bentuk keluhan (komplain). Ketenangan
penting sebagai modal awal anda untuk merubah suasana tegang menjadi sesuatu
hal yang berakhir dengan menyenangkan. Namun anda harus tetap menunjukkan sikap
sangat perhatian terhadap mereka. Hindari sikap tenang-tenang saja sehingga
seolah-olah anda tidak menggubris apa yang mereka sampaikan.
2. Langkah Kedua
Dengarkanlah terlebih dahulu apa yang
menjadi problem mereka. Bila perlu catat semua yang menjadi masalah
pelanggan. Biarkanlah mereka berbicara
tentang apa yang mereka rasakan. Dengan demikian anda dapat mengetahui,
mengerti, dan paham segala persoalan yang mereka rasakan. Posisikan mereka
sebagai sahabat, bukan sebagai lawan.
3. Langkah Ketiga
Apapun kondisi yang sebenarnya, cobalah
untuk atau sekedar untuk memberikan dan mengakui masalahyang terjadi. Dalam
kondisi seperti ini, pelanggan pada umumnya merasa, bahwa mereka berada pada
posisi yang benar dan tidak mau disalahkan. Meskipun kadang kala masalah yang
timbul sebagai akibat kelalaian mereka. Hal ini bukan berarti akan merendahkan
martabat anda selaku produsen/ pedagang perantara maupun sebagai karyawan
perusahaan. Inilah bentuk dari kesabaran jiwa anda.
4. Langkah Keempat
Selanjutnya, barulah anda coba untuk
memberikan sebuah penjelasan. Berikan penjelasan yang lebih lengkap tentang
masalah yang terjadi, serta berbagai kemungkinan penyebabnya. Meskipun
kesalahan awal berawal dari pelanggan, berusahalah untuk tetap tidak
menyudutkan pelanggan. Artinya, anda mulai memberikan penjelasan yang
berimbang, secara perlahan-lahan.
5. Langkah Kelima
Hibur dan tenangkan hati pelanggan. Hindari
perdebatan denag pelanggan, bawa pelanggan tersebut kettempat lain agar
pelanggan lain tidak mendengar keluhan pelanggan tersebut.Minta pendapat mereka
tentang solusi yang mereka inginkan. Dengan begitu, anda dapat segera
memberikan solusi terbaik terhadap masalah pelanggan. Bila memungkinkan,
berikan solusi yang lebih dari harapan mereka. Sekecil apapun masalah yang
disampaikan pelanggan, harus anda tanggapi dan berikan solusi. Pelanggan yang
sangat puas dengan solusi anda, akan menjadi pelanggan loyal yang sejati.
Mereka menjadi bagian terpenting bagi perkembangan perusahaan anda di masa
mendatang.
6. Langkah Keenam
Berikan penekanan, bahwa anda sedang
simpatik pada pelanggan.Problem seperti ini menjadi perhatian anda sebagai
masukan untuk perbaikan. Sehingga di masa mendatang, hal seperti ini tidak akan
terjadi lagi. Tentunya hal ini harus dipahami oleh anda dan karyawan anda.
Sehingga setiap sumber daya perusahaan yang ada khususnya yang berhubungan
langsung dengan konsumen, haruslah dikoreksi untuk perbaikan. Berikan edukasi
dan pemahaman kepada pelanggan tentang berbagai hal yang berkaitan dengan
produk dan perusahaan.
7. Langkah
Ketujuh
Jangan pernah anda bergeser dari posisi
selaku penjual dengan mengambil posisi selaku konsumen (pembeli). Hal ini
penting karena jika terjadi demikian, maka dimata konsumen anda telah menjadi
orang yang kalah. Misalkan, ketika konsumen mengatakan bahwa harga produk
diperusahaan anda lebih mahal dibandingkan harga yang dijual pesaing. Anda
harus dapat memberikan penjelasan yang logis. Hindari mengatakan,”bawasemua
barangnya kesini biar saya beli, kalau harganya segitu”. Jangan lupa ucapkan
terimakasih atas semua keluhan yang disampaikan oleh pelanggan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar